Catatan Redaksi : Sudah Dilantik Anggota DPRD, Jangan Lupa dari Rumah Mana Anda Berangkat

nusant11 | 14 Agustus 2024, 11:16 am | 126 views

GARUT | N-24JAM – Sesuai tahapan dan proses, sebanyak 50 Calon Anggota DPRD Garut terpilih hasil Pemilihan Umum (Pemilu) Bulan Pebruari 2024 lalu, telah resmi dilantik dan diambil sumpah di Gedung DPRD Garut Jalan Patriot, Kelurahan Sukagalih Kecamatan Tarogong Kidul, pada Kamis (13/08/2024).

 

Lima tahun kedepan pekerjaan menanti bagi ke-50 anggota parlemen ini. Dimana, tugasnya sebagai badan legislasi, membahas anggaran dan pengawasan. Para anggota DPRD ini akan menampung ragam aspirasi masyarakat di Kabupaten Garut sesuai dengan daerah pemilihannya.

 

Fungsi legislasi yang diwujudkan dalam membentuk Peraturan Daerah (Perda) bersama Bupati. Fungsi anggaran yang diwujudkan dalam menyusun dan menetapkan APBD bersama Pemerintah Kabupaten dan fungsi pengawasan yang diwujudkan dalam bentuk pengawasan terhadap pelaksanaan Undang-undang, Peraturan Daerah, Peraturan/ Keputusan Bupati dan Kebijakan yang ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten.

 

Jagalah amanah rakyat yang sudah memberikan kepercayaan suara. Bekerja profesional yang memperhatikan aturan tata tertib DPRD serta hukum yang berlaku. Juga aturan agama, karena amanah akan dipertanggungjawabkan kepada Allah SWT, dan aturan partai.

 

Para anggota dewan terpilih senantiasa memiliki kepedulian terhadap persoalan yang dihadapi masyarakat dan juga harus memperhatikan para kader dan struktur partai yang turut berjasa dalam perjalanan, ujung tombak keberhasilan dalam pemenangan.

 

Senyum salam sapa dari para anggota DPRD Garut sebagaimana saat kampanye, semoga tidak berubah. Karena hal ini juga menentukan masa depan karier di DPRD untuk periode berikutnya. Karena salah satu yang jadi faktor kekalahan DPRD incumbent, adalah lupa diri, lupa dari mana dia berangkat dan bersama siapa berjuang.

 

Suara masyarakat adalah suara Tuhan, begitu pribahasa kerap didengar dikalangan publik. Kalau masyarakat sudah tak menghendaki, berapa pun punya finansial atau modal politik yang dikeluarkan, akan sia-sia tanpa hasil.

 

Harus juga diingat, satu suara masyarakat akan sangat berarti bagi keberlangsungan nasib seorang anggota DPRD kedepan. Makanya, jangan khianati konstituen dan para kader pendukung, ingat janji saat kampanye, ‘Kesejahteraan Masyarakat’ selalu menjadi visi misi utama, dan itu harus dibuktikan bukan ceremonial untuk kepentingan menarik simpati saat ingin mendulang suara di Pemilu. (*)

Berita Terkait